Mengenal Jenis-jenis Burung Elang yang Ada di Dunia

Mengenal Jenis-jenis Burung Elang yang Ada di Dunia

Kicauanburung.com – Mengenal Jenis-jenis Burung Elang yang Ada di Dunia – Hello Sobat Kicauan, apakah kamu tahu bahwa burung elang merupakan salah satu burung pemangsa tertinggi di rantai makanan? Burung elang juga memiliki kemampuan yang luar biasa dalam terbang dan mencari mangsa. Ada berbagai jenis burung elang yang tersebar di seluruh dunia. Berikut adalah beberapa jenis burung elang yang wajib kamu kenal.

1. Burung Elang Botak

Burung ini dapat terkenal melalui ibunya,  terkenal adalah burung elang botak atau bald eagle. Ciri-cirinya yaitu memiliki bulu berwarna coklat kehitaman di bagian punggung dan kepala, serta bulu putih di bagian perut. Ekosistem dari burung ini banyak ditemukan di Amerika Utara dan sering dijadikan simbol kebebasan oleh Amerika Serikat.

2. Burung Elang Harpy

Memiliki bulu abu-abu kehitaman dan bulu putih di bagian perut yang merupakan ciri-ciri Burung elang harpy atau harpy eagle. Burung ini merupakan salah satu burung elang terbesar di dunia dengan panjang tubuh mencapai 1 meter dan lebar sayap hingga 2 meter. Burung ini ditemukan di Amerika Selatan, terutama di hutan hujan Amazon.

3. Burung Elang Jerman

Elang yang paling terkenal di Eropa adalah burung elang Jerman atau golden eagle. Burung ini memiliki bulu coklat kehitaman dengan bintik-bintik putih di bagian sayapnya.  . Burung elang Jerman ditemukan di daerah pegunungan di Eropa, Asia, dan Amerika Utara.

4. Burung Elang Serpent

serpent eagle atau Burung elang serpent memiliki bentuk tubuh yang unik dengan paruh melengkung ke bawah. Burung ini memiliki bulu berwarna coklat tua di bagian punggung dan bulu putih di bagian perutnya. Burung elang serpent ditemukan di Asia Tenggara dan Australia.

Baca Juga :  Cara Mudah Mengamati Burung Elang di Alam Bebas

5. Burung Elang Kalung

Memiliki nama latin spizaetus nipalensis, Burung elang kalung memiliki bulu berwarna coklat kehitaman dengan bintik-bintik putih di bagian sayapnya. Burung ini ditemukan di wilayah Asia Selatan dan Tenggara, termasuk Indonesia. Burung elang kalung seringkali dijadikan sebagai maskot oleh organisasi atau perusahaan tertentu.

6. Burung Elang Hitam

lack eagle atau Burung elang hitam memiliki bulu berwarna hitam kecoklatan dan bulu putih di bagian ekornya. Burung ini ditemukan di Afrika, Asia, dan Papua Nugini. Burung elang hitam seringkali dianggap sebagai burung suci oleh beberapa suku di Afrika.

7. Burung Elang Bonelli

Dikenal dengan nama latin aquila fasciata, Burung elang bonelli memiliki bulu berwarna coklat kehitaman dengan bintik-bintik putih di bagian sayapnya. Burung ini ditemukan di Eropa, Afrika Utara, dan Asia Barat. Burung elang bonelli seringkali dijadikan sebagai lambang oleh beberapa organisasi lingkungan hidup di Eropa.

8. Burung Elang Api

Burung elang api atau phoenix eagle memiliki bulu berwarna merah terang dan oranye di bagian perutnya. Burung ini hanya ditemukan di daerah pegunungan tertentu di Indonesia, seperti di Papua dan Sulawesi. Burung elang api dianggap sebagai burung suci oleh beberapa suku di Indonesia dan seringkali dijadikan sebagai lambang oleh pemerintah daerah.

9. Burung Elang Bido

Burung elang bido atau harrier hawk merupakan salah satu jenis burung elang kecil dengan ukuran tubuh hanya sekitar 30 cm. Burung ini memiliki bulu berwarna coklat dengan bintik-bintik putih di bagian sayapnya. Burung elang bido ditemukan di Amerika Selatan dan dianggap sebagai burung peliharaan oleh beberapa suku di sana.

10. Burung Elang Jerangau

Burung elang jerangau atau black-shouldered kite memiliki bulu berwarna coklat keabu-abuan dengan bintik-bintik putih di bagian punggungnya. Burung ini ditemukan di Australia dan Asia Tenggara. Burung elang jerangau seringkali dijadikan sebagai lambang oleh beberapa klub olahraga di Australia.

Baca Juga :  Peran Penting Burung Elang dalam Ekosistem dan Konservasi Alam

11. Burung Elang Alap-Alap

Burung elang alap-alap atau brahminy kite memiliki bulu berwarna coklat kehitaman dengan bulu putih di bagian kepala dan ekornya. Burung ini ditemukan di Asia Selatan dan Tenggara, termasuk di Indonesia. Burung elang alap-alap seringkali dijadikan sebagai lambang oleh beberapa kabupaten/kota di Indonesia.

12. Burung Elang Saker

Burung elang saker atau falco cherrug merupakan salah satu jenis burung elang yang sangat cepat dalam terbang. Burung ini memiliki bulu coklat keabu-abuan dengan bintik-bintik hitam di bagian sayapnya. Burung elang saker ditemukan di daerah pegunungan di Asia Tengah dan Timur.

13. Burung Elang Bateleur

Burung elang bateleur atau terathopius ecaudatus memiliki bentuk kepala yang unik dengan paruh melengkung ke bawah. Burung ini memiliki bulu hitam keabu-abuan dengan bintik-bintik putih di bagian sayapnya. Burung elang bateleur ditemukan di Afrika Selatan dan seringkali dijadikan sebagai lambang oleh beberapa lembaga konservasi di sana.

14. Burung Elang Iblis

Burung elang iblis atau steppe eagle memiliki bulu berwarna coklat kehitaman dengan bintik-bintik putih di bagian sayapnya. Burung ini ditemukan di Asia Tengah dan Timur serta di beberapa wilayah di Eropa dan Afrika. Burung elang iblis seringkali dijadikan sebagai lambang oleh beberapa organisasi lingkungan hidup di Eropa.

15. Burung Elang Botak

Burung elang botak atau bald eagle merupakan salah satu jenis burung elang yang paling dikenal di dunia. Burung ini memiliki kepala berwarna putih dengan paruh dan cakar yang besar. Burung elang botak ditemukan di Amerika Utara dan seringkali dijadikan sebagai lambang oleh pemerintah Amerika Serikat.

16. Burung Elang Hitam

Burung elang hitam atau black eagle memiliki bulu berwarna hitam kebiruan dengan bintik-bintik putih di bagian sayapnya. Burung ini ditemukan di Asia Selatan dan Tenggara, termasuk di Indonesia. Burung elang hitam seringkali dijadikan sebagai lambang oleh beberapa daerah di Indonesia.

17. Burung Elang Bondol

Burung elang bondol atau spotted eagle memiliki bulu berwarna coklat keabu-abuan dengan bintik-bintik putih di bagian sayapnya. Burung ini ditemukan di Asia Tenggara dan seringkali dijadikan sebagai lambang oleh beberapa daerah di Indonesia.

Baca Juga :  Tips Memilih dan Merawat Burung Elang

18. Burung Elang Kecil

Burung elang kecil atau lesser spotted eagle memiliki bulu berwarna coklat keabu-abuan dengan bintik-bintik putih di bagian sayapnya. Burung ini ditemukan di Eropa, Asia Tengah, dan Afrika Utara. Burung elang kecil seringkali dijadikan sebagai lambang oleh beberapa klub olahraga di Eropa.

19. Burung Elang Jawa

Burung elang Jawa atau javan hawk-eagle merupakan salah satu jenis burung elang endemik Indonesia yang hanya ditemukan di Pulau Jawa. Burung ini memiliki bulu berwarna hitam kecoklatan dengan bintik-bintik putih di bagian sayapnya. Burung elang Jawa seringkali dijadikan sebagai lambang oleh beberapa organisasi lingkungan hidup di Indonesia.

20. Burung Elang Sulawesi

Salah satu jenis burung Burung elang Sulawesi atau sulawesi hawk-eagle merupakan salah satu jenis burung elang endemik Indonesia yang hanya ditemukan di Sulawesi dan Pulau Buton. Ciri khas dari burung ini memiliki bulu berwarna hitam kecoklatan dengan bintik-bintik putih di bagian sayapnya. Burung elang Sulawesi seringkali dijadikan sebagai lambang oleh beberapa kabupaten/kota di Sulawesi.

Kesimpulan

Itulah beberapa jenis burung elang yang ada di dunia. Masing-masing jenis burung elang memiliki ciri-ciri dan habitat yang berbeda-beda. Meskipun beberapa jenis burung elang seringkali dijadikan sebagai lambang oleh beberapa organisasi atau pemerintah, namun populasi burung elang di seluruh dunia masih mengalami penurunan akibat dari hilangnya habitat alami mereka dan perburuan liar.

Sebagai pecinta alam dan penggemar burung, kita dapat melakukan beberapa hal untuk membantu menjaga keberadaan burung elang, seperti tidak melakukan perburuan liar dan mengurangi penggunaan pestisida yang dapat merusak lingkungan alami. Kita juga dapat melakukan aksi nyata dengan bergabung dalam kelompok-kelompok pelestarian lingkungan hidup dan membantu mengembangkan program-program konservasi burung elang di daerah kita masing-masing.

Terakhir, mari kita saling mengingatkan untuk selalu menjaga kelestarian alam dan lingkungan hidup, agar generasi berikutnya dapat menikmati keindahan dunia yang masih utuh dan lestari.

Terima kasih telah membaca artikel ini, Sobat Kicauan. Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *